Showing posts with label cerita anak bergambar. Show all posts
Showing posts with label cerita anak bergambar. Show all posts

Thursday, 20 March 2014

Buku CERITA ANAK BERGAMBAR Terpopuler 2014

Buku CERITA ANAK BERGAMBAR Terpopuler 2014 - Memberikan sayuran sejak dini akan membuat anak lebih sehat. Karena asupan serat, vitamin dan mineral lebih terjamin. Rasa pada sayuran cenderung hambar. Sehingga memerlukan trik dalam memperkenalkan sayuran agar disukai anak, salah satunya dengan Buku Cerita Anak Bergambar.

Seringkali para orang tua kesulitan untuk mengajarkan anak untuk menyukai dan mengkonsumsi sayuran. Berdasarkan sebuah riset di Appetite, biasanya anak lebih tertarik mengonsumsi sayuran dengan membaca buku cerita anak bergambar yang berisi cerita bertema sayuran.

Buku CERITA ANAK BERGAMBAR Terpopuler 2014


Dari riset menunjukkan bahwa setelah membaca buku yang interaktif yaitu buku cerita bergambar tentang manfaat wortel, anak-anak ini menjadi lebih tertarik untuk mencoba wortel. Setelah membaca buku gambar wortel ini, anak-anak menjadi penasaran dan ingin mencobanya.

Pengembangan program pendidikan bisa menggunakan buku, mempromosikan sayur dengan gambar interaktif sehingga konsumsi sayuran pun meningkat.

Dilansir oleh Bite Science (17/02/2014), riset yang dilakukan di Belanda, pada anak-anak usia 4 sampai 6 tahun, 49 persen perempuan dengan berbagai latar belakang sosial, budaya dan ekonomi . Karakter dalam buku ini ada yang terkait dengan produk (kura-kura makan wortel) atau pun tidak ( kelinci makan wortel).

Anak-anak yang dibacakan cerita setiap hari selama lima hari dalam grup kecil. Setelah sesi membaca lalu anak-anak menyelesaikan tanya jawab dengan cara wawancara yang menguji seberapa banyak mereka menyukai sayuran wortel. Setelah itu mereka diizinkan untuk makan dari empat mangkuk berisi sayuran yang tidak dipromosikan selain wortel dan dipromosikan yaitu wortel.

Faktanya, anak-anak yang membaca dari Buku Cerita Anak Bergambar Pdf akan makan lebih banyak sayuran yaitu wortel dibandingkan dengan anak yang tidak membacanya sama sekali. Sehingga disimpulkan bahwa setiap anak yang membaca berulang terhadap buku cerita bergambar akan memberikan efek positif. Tidak peduli apakah karakter cocok dengan produk atau tidak.